Monday, April 22, 2024

Beberapa hari terakhir ini kami menerima banyak laporan mengenai akses ke server hosting anymhost yang ada di wilayah eropa, dimana aksesnya terasa sangat lambat berbeda dari biasanya. Dari penelusuran dan berita yang ada hal ini terjadi dikarenakan putusnya kabel yang menghubungkan rute singapura - eropa, sehingga ISP jaringan yang ada di indonesia mengakses server eropa dengan rute sedikit lebih jauh dan menyebabkan respon menjadi lebih lambat 200 - 400 ms ( berdasarkan laporan yang diterima ).

 

"All traffics to Kuakata-Singapore direction have remained shut as SMW-5 submarine cable suddenly snapped near Singapore at midnight of Friday disrupting bandwidth supply to Bangladesh," said a press release of Bangladesh Submarine Cables PLC (BSCPLC).

The SEA-ME-WE 5 (SMW5) is a 20,000km submarine cable system connecting 17 countries through Points-of-Presence (POPs) from Singapore to the Middle East to France and Italy in Western Europe. The SEA-ME-WE 5 consortium consists of 19 leading telecom operators, including BSCPLC."

“Semua lalu lintas ke arah Kuakata-Singapura tetap ditutup karena kabel bawah laut SMW-5 tiba-tiba putus di dekat Singapura pada tengah malam hari Jumat sehingga mengganggu pasokan bandwidth ke Bangladesh,” demikian siaran pers Bangladesh Submarine Cables PLC (BSCPLC).

SEA-ME-WE 5 (SMW5) adalah sistem kabel bawah laut sepanjang 20.000 km yang menghubungkan 17 negara melalui Points-of-Presence (POPs) dari Singapura ke Timur Tengah hingga Prancis dan Italia di Eropa Barat. Konsorsium SEA-ME-WE 5 terdiri dari 19 operator telekomunikasi terkemuka, termasuk BSCPLC.”

"the SEA-ME-WE 5 cable developed a fault in the straits of Malacca due to water penetrating the insulation of the cable, causing a short circuit which led to a complete loss of communication. As a result, there is no traffic passing between Kuakata, Bangladesh and the final landing point in Tuas, Singapore. Repairs to the cable have not yet begun due to administrative delays from the Indonesian Government. The repair process is expected to commence in the end of May."

“Kabel SEA-ME-WE 5 mengalami gangguan di Selat Malaka akibat masuknya air ke dalam isolasi kabel sehingga menimbulkan korsleting yang mengakibatkan terputusnya komunikasi sama sekali. Kuakata, Bangladesh dan titik pendaratan terakhir di Tuas, Singapura. Perbaikan kabel belum dimulai karena penundaan administratif dari Pemerintah Indonesia. Proses perbaikan diperkirakan akan dimulai pada akhir Mei.

 

Supaya akses ke server eropa ini lebih lancar baik itu hosting, vps, maupun dedicated server disarankan sementara ini menggunakan koneksi VPN dari negara seperti India, Hongkong, dan Vietnam, atau menggunakan Cloudflare Warp (https://one.one.one.one/)

« Enrere